Jumat, 07 April 2017

Anak, Mewarnai Kertas Polos atau Membiarkannya Berwarna

sumber : pexels.com
Alhamdulilah, usia kandungan saya hari ini memasuki 36 Minggu. God its so fast, beberapa kali saya dan suami mengucap kalimat tersebut. Yes, time will never wait, mereka akan terus berjalan sesuai dengan mandat di muka bumi, takan menunggu. Selain usia kandungan yang memasuki 36 minggu, tidak terasa juga sudah masuk bulan April.. dimana bulan ini akan menjadi bulan dimana anak laki - laki ku akan dilahirkan, bersamaan dengan bulan kelahiran Mama dan kakak laki - lakiku. Sampai hari ini, alhamdulilah kondisi kesehatan sangat baik. Tidak ada persoalan yang berarti dan membahayakan. Kondisi bayi dalam kandungan (2 minggu lalu) sangat baik, besok rencananya kami akan kontrol kembali ke rumah sakit untuk melihat perkembangan terakhir. Kondisi saya, si Ibu juga alhamdulilah baik. Meskipun sudah mulai engap, sesak napas, gak bisa jalan jauh, repot kalau mau buang air besar, dan hal - hal umum yang juga pasti dilalui oleh ibu hamil lainnya. So dont need to worry Ayu, everythings gonna be alllrighhttt. *optimis mode on.

Nah, hari ini saya ingin berbagi mengenai salah satu persiapan akhir menjelang persalinan nanti. Sebetulnya ada banyak sekali hal penting menjelang persalinan yang harus dipersiapkan, seperti biaya (jika memutuskan untuk membayar secara pribadi) atau berkas - berkas asuransi kesehatan jika menggunakan jasa asuransi kesehatan baik milik swasta ataupun pemerintah. Hal lain yang juga penting tentunya menyiapkan nama si bayi, karena nama adalah doa kita sang orangtua.. alangkah baiknya nama nya jangan ribet - ribet, atau memiliki makna yang berat. Sederhana, mudah diingat dan memiliki arti yang bermakna saya rasa itu yang paling penting. eits.. tapi sayangnya bukan 2 hal itu yang hendak saya bahas. Ada lagi lho, Hal yang cukup penting dan krusial bagi saya dan tentunya si bayi setelah lahir nanti yang tentunya membutuhkan support penuh dari pasangan dan keluarga kita.

Jumat, 24 Maret 2017

Beragam Kejutan di Trimester Ketiga Kehamilan

Saat usia kandungan 30 Minggu
Kalau teman - teman sudah membaca beberapa tulisan saya sebelumnya, pasti sudah banyak yang tahu progress kehamilan saya. Meskipun gak secara gamblang dituliskan (baru mau nihhh), tapi ada bocoran - bocoran usia kandungan, dimana akan melahirkan dan lain sebagainya di tengah - tengah tulisan lain yang gak ada hubungannya dengan pregnancy issue. Sebenarnya mood saya lagi kurang begitu baik hari ini, ada aja yang bikin bete, cemberut dan uring - uringan. Padahal selama kehamilan ini berusaha keras sekali untuk membahagiakan diri supaya produksi hormon oksitosinnya melimpah, dan itu bagus.. But I always failed. Nah karena mood yang gak bagus itulah saya memutuskan untuk menulis dan menceritakan apa yang saya rasakan dan pikirkan, dan itu selalu berhasil untuk saya. it heals me a lot!  

Kita kembali ke judul tulisan ini yuk! Beragam Kejutan di trimester Ketiga Kehamilan. Wah, emangnya udah trimester ketiga?? Waaaahhh sebentar lagi dong.. terus kejutan apa aja sih yang amat sangat membuat saya (dan kelihatannya suami pun) terkejut. Saya ceritakan satu - satu ya. Enjoy My blog today!

Rabu, 22 Maret 2017

8 tahun, it's time For Happiness

sumber : pexels.com
Setiap tanggal 21 Maret, saya dan Malika mengingatnya sebagai hari penuh kerinduan. Dimana salah satu sahabat terbaik yang mana adalah suami saya dan ayah dari Malika, pergi meninggalkan kami untuk selamanya. Kami tidak punya cukup waktu untuk mengucapkan selamat tinggal, karena 3 bulan sebelum kepergiannya pun kemampuan berbicara dan berfikirnya sudah sangat menurun. Sehingga apapun yang disampaikannya, sangat tidak jelas. Kami juga tidak punya kesempatan untuk mendengarkan pesan - pesan terakhir layaknya seseorang yang akan ditinggalkan pergi untuk selamanya. Kami hanya memiliki kenangan, dan segala kebaikan hati serta keberanian untuk menghadapi hidup yang ia tularkan kepada kami berdua.

Delapan tahun ini saya berguru kepada Kehidupan. Dimana, pahit dan manisnya.. bisa menjadi rasa - rasa yang menakjubkan serta tidak terduga jika kita menikmati rasa tersebut. Jatuh dan bangunnya saya selama kepergian Abet, saya anggap sebagai perjalanan panjang menempuh pendidikan di universitas kehidupan. Hingga tiba hari ini, lalu saya menengok ke belakang. Ada begitu banyak kebaikan dari semua pengalaman dan pembelajaran yang telah dilalui. Meski pada akhirnya tidak pernah menyangka apa yang akan terjadi di tanggal 21 Maret, 8 tahun kemudian.